google-site-verification: googlee7a7bfcfae2dffe6.html

Menerapkan Kebenaran Kehidupan untuk Merasakan Cahaya

HIDAYAH adalah sesuatu yang sulit untuk dipahami semua orang. Karena hanya orang-orang tertentu yang merupakan pilihan Allah Ta'ala yang mendapatkannya. Dan, sungguh keberuntungan bagi mereka yang menerima bimbingan seperti itu.


Hidupnya berada di jalan kebenaran. Karena itu, akan ringan dalam memilih jalan menuju kebaikan di akhirat.
Tahukah Anda bahwa ada dua jenis panduan? Apa itu?

1. Ibadah global, tuntunan keimanan dan Islam. Bimbingan seperti itu hanya diberikan kepada orang percaya.

2. Bimbingan secara rinci, yang merupakan petunjuk Allah untuk mengetahui secara detail aspek-aspek keimanan dan Islam, dan bantuan-Nya dalam melakukannya. Inilah yang dituntut dari setiap Muslim, siang atau malam.

Karena itu, Allah Ta'ala memerintahkan para hamba-Nya untuk membaca dalam setiap doa kata mereka Allah, tunjukkan pada kita jalan yang lurus, (QS. Al-Fatihah: 
6).

Nabi Shallallahu 'alaihi wasallam juga mengucapkan dalam doanya bahwa ia biasa memulai shalat malam,
Bimbing saya untuk kebenaran Anda dalam hal perselisihan mereka. Memang, Anda menunjukkan jalan yang benar kepada mereka yang Anda inginkan, (HR. Muslim).


Dia juga mengarahkan Muadz bin Jabal untuk membaca setiap doa,
Ya Allah, bantulah aku untuk selalu mengingat-Mu, untuk berterima kasih dan untuk melayani Anda yang terbaik, (HR. Abu Dawud, An-Nasai dan Al-Albani di Sahih Abu Dawud).

Di antara doa Nabi ketika ia memulai shalat malam,

Ya Allah, tunjukkan padaku karakter yang baik, karena tidak ada yang bisa menunjukkannya kecuali Anda. Ya Allah, jauhkan aku dari moral yang buruk, karena tidak ada yang bisa mengambilnya dariku kecuali Engkau, (HR. Muslim).

Utusan Allah (semoga damai besertanya) memerintahkan Ali bin Abi Thalib untuk meminta bimbingan dan keterusterangan kepada Allah, ya Allah, sesungguhnya, saya meminta bimbingan dan bimbingan (hidup), (HR) Muslim.

Dia mengajar Hasan bin Ali untuk mengucapkan qunut witir, Ya Allah, beri aku bimbingan ketika Anda memberikan bimbingan kepada mereka yang Anda pimpin, (HR. Ashabus Sunan, diriwayatkan oleh Al-Albani di Irwaul Ghalil [2/172], Sahih Sunan Tirmidzi [1/144] dan Putra Ibnu Majah [1/194]). [Inilah.com]

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel