google-site-verification: googlee7a7bfcfae2dffe6.html

Menikah Tanpa Melalui Tahapan Pacaran Ternyata Jauh Lebih Baik. Mengapa?



Sebagian orang modern berpikir, menikah tanpa pacaran itu adalah tradisi yang ketinggalan zaman. Sama seperti menikah karena dijodohkan orang tua. Beberapa orang memilih, untuk melawati proses pacaran, sebelumnya akhirnya melangkah ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan. Padahal, pasangan yang berpacaran, tidak selalu berakhir bahagia.

Banyak juga pasangan yang pacaran bertahun-tahun bahkan belasan tahun, ujung-ujungnya berpisah.
Memang tidak masalah berpacaran sebelum menikah. Namun, akanlah lebih baik lagi, jika menikah dulu baru berpacaran. Mengapa menikah tanpa pacaran itu lebih baik? Ini alasannya!

Tidak buang-buang waktu

Bayangkan saja, apakah Anda tidak merasa itu akan membuang waktu Anda, jika Anda pacaran selama 8 tahun dan akhirnya putus. Lalu Anda malah menikah dengan orang yang baru Anda kenal beberapa bulan terakhir. 

Anda pasti akan berpikir dan menyesalinya.Beda halnya, menikah baru pacaran. Anda tidak akan buang-buang waktu, karena hubungan Anda sudah pasti dan nyata.

Risiko sakit hati lebih sedikit

“Pacaran sama si A, putus, nangis-nangis karena sakit hati. Ketemu yang baru, berbungga-bunga. Tidak cocok lagi, putus, nangis-nangis lagi. Begitu seterusnya sampai akhirnya benar-benar menemukan pendampinh hidup”. – Lia, 33 Tahun.

Resiko sakit hati lebih besar saat Anda menjalin hubungan pacaran. Namun ketika Anda menikah, meskipun banyak tantangan atau cobaannya. A

tidak akan mengalami sakit hati yang seperti itu. Justru dengan Anda tantangan atau cobaan yang dilalui Anda dan pasangan, dapat memperkuat cinta dalam pernikahan kalian.

Kejujurannya lebih nyata

Jangan mengira, bahwa dengan melewati proses pacaran yang lama, Anda dapat mengenal baik buruknya pasangan Anda. Selama apapun Anda berpacaran, tidak menjamin Anda mengenal pasangan Anda dengan baik. Karena setalah menikah, semua itu akan berubah. Kalau masa pacaran, Anda atau pasangan pasti masih punya gengsi atau menjaga sikap, untuk memikat satu sama lain. Beda halnya ketika menikah. Tidak ada lagi yang disembunyikan setelah menikah. Mau baik atau buruknya, pasti akan ketahuan. Itulah mengapa menikah tanpa pacaran lebih baik. Karena kejujurannya lebih nyata.

Tidak mudah katakan putus atau “break”

Kalau masih pacaran, kapan saja jika Anda marah bisa mengatakan kata putus atau jika bosan dengan hubungan pacaran, bisa saja Anda minta “break” atau berpisah sementara. Beda dengan menikah. Anda tidak akan seenaknya mengatakan putus atau meminta “break” pada suami atau istri Anda. Karena Anda telah diikat oleh komitmen yang sakral. Sehingga Anda dan pasangan akan dipaksa untuk dewasa dan bertanggung jawab dalam menjalani hubungan kalian.

Menghindari dosa

Ada yang bilang, pacaran berduaan banyak setannya. Memang benar, waktu pacaran lebih banyak godaannya untuk berbuat dosa. Dari pada Anda terjerumus dosa. Lebih baik halalkan segera hubungan Anda dalam sebuah pernikahan.

Masih berpikir, menikah tanpa pacaran itu ketinggalan zaman? Justru lebih banyak manfaatnya bukan? Semoga artikel ini dapat memberikan padangan lain terhadap Anda dalam memutuskan untuk menikah.

Read More: Here

0 Response to "Menikah Tanpa Melalui Tahapan Pacaran Ternyata Jauh Lebih Baik. Mengapa?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel